Rabu, September 21, 2011

cepat tepat

apa yang terpikirkan tentangg cepat dan tepat?
kalau dulu semasa sekolah dasar, yaa.. semacam lomba cerdas cermat.
tapi ini sudah bukan masa sekolah dasar lagi. ya! tentu saja. saat ini sudah di masa bagaimana bisa selesai sarjana dengan cepat dan tepat. kalian tahu, bahwa aku menginginkan cepat lulus sarjana? yaa.. semua orang juga menginginkan seperti itu. tapi sahabat.. tahukan kalian apa yang aku pikirkan dan ingin aku perbuat untuk segera selesai studi sarjana?

angkatan fisika 2007 tahun ini akan ada delapan orang yang mengikuti wisuda. siapa yang tak ingin menyegerakan selesai studi?! benar begitu? atau memang ada sebagian orang yang rela menghabiskan waktunya bertahun-tahun untuk studi sarjana yang 8 semester atau lebih, yang padahal kalau di hitung secara manfaat waktu, kalau selesai sarjana selesai tujuh tahun, barangkali sudah dapat menyelesaikan pascasarjana. begitu kah? tentu saja, kenapa tidak? toh! banyak orang juga yang mendambakan bisa lanjut studi.

tapi tahukan sahabat, apa yang menjadi kenyataanku saat ini?
jika saja aku selesaikan studi sarjanaku tahun ini juga bersama delapan orang teman sekelas lainnya, apa yang terjadi? tahu sesuatu yang terjadi padaku? yaaa.. tentu tidak ya.. karena aku tak pernah berbagi apapun ke banyak orang tentang pribadiku yang introvert. hanya beberapa orang terdekat saja. aku bisa saja selesaikan studiku untuk ikut wisuda 24 september ini. itu keputusan cepat untuk lulus, tapi sayangnya, tidak tepat buatku sahabat.. dipastikan kedua orangtuaku tak akan datang, itu perkiraanku saat semester tujuh akhir, sebab awal oktober orangtuaku akan berangkat untuk menunaikan rukun islam ke lima. memang sih, ternyata wisudanya tanggal 24 september, masih sempat.. namun prediksi tetap prediksi, Alloh juga yang menentukan. karena prediksi berikutnya, karena aku mengetahui waiting list haji orang tua sejak dua tahun lalu, dan meskipun saat memutuskan untuk tidak ambil wisuda september, syukurnya ini keputusan yang tepat. karena keadaan keuangan menjadi salah satu pertimbangan luar biasa. seperti krisis yang melanda selama dua tahun terakhir, karena digunakan untuk pembayaran haji tersebut. dan karena ini juga aku mengajukan beasiswa, meskipun sebenarnya keluarga tergolong mampu.

keputusanku sejak awal, memang akan menyelesaikan studi ini di semester sembilan. dan ini masih bisa di katakan cepat dan tepat. banyak hal yang aku dapat. penawaran untuk tidak menganggur ketika sudah sarjana nanti menjadi ladang tabungan saat ini yang ada. aku simpan penawaran itu sebagai ladang yang bisa aku kerjakan setelah lulus.. ketimbang aku dengan cepat memutuskan wisuda tahun ini, aku tidak tahu, ladang mana yang harus ku garap, meski Alloh selalu memberikan rejekiNya kepada hambanya di saat yang dibutuhkan. tapii hidup juga butuh strategi, bukan? hehe

satu hal yang menjadi catatan di sini. ini semua mempengaruhiku dalam menyelesaikan skripsi (kalau lagi bagus, aku sebut script-sweet. tapi kalau tidak, sakarepsi). aku mulai tak enak hati, merasa semangatku yang timbul tenggelam begitu terasa ketika bimbingan ke kantor. semangatku yang timbul menjadi penyegeraanku untuk memutuskan switch tema penelitian, dan terbantu sangat oleh tempat pkl dan bapak juga ibu pembimbing pkl di kantor. tapi pada saat pengerjaan penelitian dan menyusun untuk proposal sidang pra skripsi, semangatku menyurut dan tenggelam, dan itu sungguh terasa ketika bimbingan di kantor, ada--seperti--perlakuan beda yang dirasa saat semangat timbul atau tenggelam. kalau semangatku timbul, yaa.. pembimbing pun merasakan timbulnya itu dan dirasakan juga olehku. namun sebaliknya.. dan itu seperti mengabaikan semangat yang di berikan pembimbing.. tapi aku tak bermaksud untuk menurunkan semangatku.. namun keadaan seperti di atas lah yang membuatku seperti ini. tapi aku masih simpan semangatku untuk menyelesaikan semuanya dengan segera mungkin. karena ini sudah saatnya menunaikan target hidup.

semoga saja semuanya berjalan dengan sebaik-baik rencana, dan juga rencanaNya. doakan aku ya sahabat.. kita hidup dengan semangat, kita hidup dengan target, kita hidup dengan strategi, dan segala hal tentang hidup ini. ~mardhotillah~

selamat berjumpa di kehidupan berikutnya.. ^_^


anfahanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar